Cybersecurity Blue Team Training for JPAS Team oleh Digicode: Membentengi Sistem IT Perusahaan
Pada tanggal 5-6 Desember 2024, Digicode menyelenggarakan acara pelatihan intensif bertajuk “Cybersecurity Blue Team Training for JPAS Team”. Pelatihan ini dirancang khusus untuk tim IT dari perusahaan Jaminan Pembiayaan dan Asuransi Syariah (JPAS). Dengan jumlah peserta yang terdiri dari enam karyawan JPAS, acara ini berlangsung di kantor pusat perusahaan di Jakarta.
Tujuan Utama Pelatihan
Keamanan siber telah menjadi prioritas utama bagi perusahaan modern, terutama di sektor keuangan yang menangani data sensitif. JPAS sebagai pelopor di bidang jaminan pembiayaan dan asuransi syariah menyadari pentingnya membangun kemampuan tim IT mereka agar dapat menghadapi berbagai ancaman siber yang semakin kompleks.
Pelatihan ini bertujuan untuk:
- Meningkatkan kemampuan teknis tim IT dalam mendeteksi dan merespons ancaman siber.
- Memperkuat pemahaman tentang prinsip dan strategi pertahanan Blue Team.
- Meningkatkan kesadaran dan kepercayaan diri dalam mengelola insiden siber.
Trainer Berpengalaman: Subagia dan Asep Saepuddin
Pelatihan ini dipandu oleh Subagia dan Asep Saepuddin, keduanya merupakan praktisi dan mentor ahli di bidang keamanan siber. Dengan keahliannya meliputi strategi pertahanan, analisis ancaman, dan penanganan insiden, menjadikannya pilihan ideal untuk membawakan pelatihan ini.
Asep menyampaikan materi dengan pendekatan yang sistematis, penuh semangat, dan interaktif. Peserta tidak hanya belajar teori tetapi juga terlibat langsung dalam berbagai simulasi dan latihan praktis.
Metode Pembelajaran yang Terstruktur
Pelatihan ini berlangsung selama dua hari penuh, dimulai pukul 08.00 hingga 17.00. Metode pembelajaran yang digunakan sangat bervariasi dan dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh. Berikut adalah rangkuman metode yang diterapkan:
- Pre-Test
Sebelum pelatihan dimulai, peserta menjalani tes awal untuk mengukur pemahaman mereka tentang keamanan siber. Tes ini membantu trainer dalam menyesuaikan materi dengan kebutuhan peserta. - Belajar Teori
Asep memulai sesi dengan dasar-dasar keamanan siber, termasuk pengenalan konsep Blue Team, pola serangan umum, dan teknik pertahanan. Penyampaian teori dikemas dengan contoh nyata sehingga peserta dapat memahami konteksnya secara mendalam. - Demo dan Simulasi
Trainer menunjukkan cara kerja serangan siber menggunakan simulasi langsung. Peserta dapat melihat bagaimana ancaman seperti phishing, malware, dan DDoS dapat mengganggu sistem, sekaligus belajar cara mengidentifikasi tanda-tanda serangan tersebut. - Praktik Hands-On
Bagian ini menjadi sorotan utama pelatihan. Peserta diberi kesempatan untuk menerapkan strategi pertahanan di lingkungan simulasi yang dibuat menyerupai sistem perusahaan. Melalui latihan ini, mereka belajar cara mengamankan jaringan, menganalisis log, dan merespons insiden. - Post-Test
Setelah pelatihan selesai, peserta kembali menjalani tes untuk mengevaluasi peningkatan pengetahuan dan keterampilan mereka. Hasil tes menunjukkan bahwa sebagian besar peserta mengalami peningkatan skor yang signifikan.
Antusiasme Peserta
Semangat peserta JPAS sangat terasa sepanjang pelatihan. Meski materi yang disampaikan cukup padat dan menantang, keenam peserta tetap antusias mengikuti setiap sesi. Beberapa peserta bahkan aktif mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman mereka dalam menghadapi ancaman siber di tempat kerja.
Para peserta juga mengapresiasi pendekatan hands-on yang diterapkan. Mereka merasa bahwa simulasi dan latihan praktis memberikan pemahaman nyata tentang bagaimana menghadapi serangan siber di dunia kerja.
Fasilitas dan Dukungan Optimal
Pelatihan ini didukung dengan fasilitas yang memadai di kantor JPAS. Ruang pelatihan dilengkapi dengan perangkat keras dan perangkat lunak terbaru untuk mendukung aktivitas belajar. Tim Digicode juga memastikan setiap peserta mendapatkan akses penuh ke materi pelatihan dan perangkat pendukung lainnya.
Hasil dan Dampak Pelatihan
Pelaksanaan pelatihan secara keseluruhan telah berjalan dengan lancar dan peserta mengikuti kegiatan dengan sangat baik. Peserta telah mendapat pengetahuan mengenai Blue Team Security yang berkaitan dengan beberapa poin berikut:
- Memahami konsep dasar dan peran penting cybersecurity saat ini, terutama dalam menjaga data beserta aset IT yang dimiliki oleh suatu perusahaan.
- Memahami peran dan fungsi blue team dalam bidang cybersecurity.
- Memahami peran penting keamanan data beserta dengan teknik dan teknologi yang dapat digunakan untuk mengamankan data.
- Memahami peran penting keamanan jaringan dan perangkat beserta dengan teknik dan teknologi yang dapat digunakan untuk mengamankannya.
- Memahami peran penting sistem deteksi dan monitoring serangan siber beserta dengan teknik dan teknologi yang dapat digunakan untuk mendeteksi dan memonitoringnya.
- Mengenali Fitur-Fitur utama yang dimiliki oleh Wazuh, yaitu sistem yang dapat digunakan untuk mendeteksi dan monitoring serangan siber yang bersifat open-source dan memiliki fitur yang cukup lengkap.
- Memahami peran penting insiden respon beserta workflow yang perlu dilakukan dalam menangani insiden cybersecurity yang terjadi pada suatu perusahaan.
- Memahami peran penting security awareness sebagai bagian dari kesempurnaan insiden respon.
Mengetahui regulasi yang berkaitan dengan cybersecurity, serangan siber yang sedang marak terjadi beserta peran penting AI di dalam masa depan cybersecurity.
Komitmen JPAS dalam Keamanan Siber
Pelatihan ini mencerminkan komitmen JPAS dalam menjaga kepercayaan pelanggan dan melindungi data mereka. Dengan membekali tim IT mereka dengan pengetahuan dan keterampilan terbaru, JPAS menunjukkan keseriusan mereka dalam membangun sistem yang aman dan andal.
Kesimpulan
“Cybersecurity Blue Team Training for JPAS Team” adalah langkah strategis JPAS dalam meningkatkan keamanan siber mereka. Dengan bimbingan Asep Saepuddin dan dukungan dari Digicode, pelatihan ini berhasil memberikan dampak positif yang signifikan bagi peserta.
Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor keuangan syariah, JPAS menyadari bahwa keamanan siber adalah bagian integral dari operasional mereka. Melalui pelatihan ini, mereka tidak hanya memperkuat pertahanan digital tetapi juga membangun budaya kesadaran siber di dalam perusahaan.
Acara ini menjadi bukti nyata bahwa investasi dalam pelatihan keamanan siber adalah langkah penting untuk menjaga keberlanjutan bisnis di era digital. Digicode bangga dapat menjadi bagian dari perjalanan JPAS dalam mewujudkan visi mereka untuk menjadi perusahaan yang aman dan terpercaya.